RAPAT KOORDINASI DAN PERSIAPAN PENGUATAN KOLABORASI PUSKESMAS DENGAN KLINIK PRATAMA DAN TPMD DALAM PELAYANAN PROGRAM PRIORITAS (TB,HIPERTENSI,DM)
RAPAT KOORDINASI DAN PERSIAPAN PENGUATAN KOLABORASI PUSKESMAS DENGAN KLINIK PRATAMA DAN TPMD DALAM PELAYANAN PROGRAM PRIORITAS (TB,HIPERTENSI,DM)
Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Kebumen, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kebumen mengadakan Pertemuan Rapat Koordinasi dan Persiapan Penguatan Kolaborasi Puskesmas dengan Klinik Pratama dan Tempat Praktik Mandiri Dokter (TPMD) dalam Pelayanan Program Prioritas (TB, Hipertensi, Diabetes Mellitus). Pertemuan ini dilaksanakan pada Selasa 4 Juni 2024 di Hotel Mexoli Kebumen. Sambutan disampaikan oleh Kepala Bidang Pelayanan dan Kesehatan Masyarakat Dinkes PPKB Kebumen, dr. Aurina Widya Hapsari menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergi komunikasi dan koordinasi antara fasilitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Kebumen. Salah satu fokus utamanya adalah peningkatan akses pelayanan kesehatan khususnya dalam program prioritas nasional, yaitu Tuberkulosis, Hipertensi dan Diabetes Melitus.
Dalam pertemuan tersebut sebanyak 102 peserta hadir yang terdiri dari 14 Petugas Puskesmas, 22 Klinik Pratama, 76 Tempat Dokter Praktik Mandiri. Dengan adanya pertemuan ini diharapkan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Kebumen dapat meningkat secara signifikan dengan menekan angka kesakitan tuberkulosis, hipertensi dan diabetes Mellitus. Dalam acara tersebut dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Puskesmas dengan Klinik dan TPMD yang disaksikan oleh Kepala Bidang Pelayanan dan Kesehatan Masyarakat Dinkes PPKB Kebumen dr. Aurina Widya Hapsari dan Narasumber PKU Muhammadiyah Gombong dr. Damar M. Rizqi, Sp.PD. Narasumber menyampaikan materi terkait dengan Tatalaksana Penyakit Hipertensi dan DM. Koordinasi yang erat antara Puskesmas Klinik Pratama dan TPMD diyakini akan mempercepat pencapaian target pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan minimal yang telah ditetapkan pemerintah. Pertemuan ini merupakan langkah awal yang penting dalam upaya menciptakan sistem pelayanan kesehatan yang lebih terintegrasi dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.