PERTEMUAN FASILITASI FASYANKES KARESIDENAN KEDU DAN KARESIDENAN BANYUMAS
PERTEMUAN FASILITASI FASYANKES KARESIDENAN KEDU DAN KARESIDENAN BANYUMAS
Bertempat di Trio Azana Hotel Kebumen, Dinkes Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Pertemuan Fasilitasi Fasyankes Karesidenan Kedu dan Karesidenan Banyumas dengan peserta perwakilan petugas sanitarian puskesmas, sanitarian RS, perwakilan dari DLH kabupaten/ kota, perwakilan dari Bappeda kabupaten/ kota. Kegiatan ini diikuti 10 kabupaten/ kota yaitu Kebumen, Wonosobo, Banyumas, Banjarnegara, Purworejo, Magelang, Kota Magelang, Cilacap, Purbalingga, Temanggung. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas petugas fasyankes sekaligus wadah koordinasi, komunikasi dalam rangka pengelolaan limbah yang aman dan benar sesuai dengan PP No 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Acara dibuka oleh Sekretaris Dinkes PPKB, Ibu Siti Duhrotul Yatimah, S.P.,M.M., sekaligus sebagai narasumber dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengelolaan limbah di fasyankes harus dilakukan pengelolaan sesuai standar sehingga tidak menjadi masalah Kesehatan dan lingkungan.Hadir dalam pertemuan itu, Kepala Bidang Pengendalian Limbah dan Kerusakan Lingkungan, Bapak Ahmad Aminudin Wahid, S.T. selaku narasumber menyampaikan tentang evaluasi penghapusan alkes bermerkuri dan Rencana Aksi Daerah (RAD) kebijakan Depo Storage untuk klinik-klinik kecil.
Kepala Dinkes Prov. Jateng selaku penyelenggara diwakili oleh Ibu Nur Wahyu Sri Rahayu, S.K.M., M.Kes. selaku programmer Pengelolaan Faskyankes mengapresiasi kepada Kabupaten Kebumen atas pengelolaan limbah B3 pasien Covid-19 yang dinilai baik, terutama pada saat pandemi. Pada sesi terakhir pertemuan diharapkan ada pembentukan UPT Limbah Medis di tingkat Kabupaten Kota.